Tetes air mata itu kau ronce
Menjadi satu tali ketabahan
Satu persatu senyum itu
Kau jalin menjadi selimut kehangatan
Butir-butir keringat menjadi
bahan bakar menuju ke suksesan
Persoalan demi persoalan kau urai
Menjadi sumber kebijaksanaan
Semua yang kau sentuh
Menjadi alas kesejahteraan
Semua yang kau rangkai
Menjadi satu kasih
Kala kau basuh kenakalan kami
Dengan ucapan yang lembut
Meluluhkan kesan jahat
Yang timbulkan penyesalan
Mengingatmu dengan seluruh
Kenangan
Timbulkan senyum bahagia
Adalah hangatnya kasihmu.
Icha Koraag 29 Des 2006
No comments:
Post a Comment